Dilematika pencerahan : telaah kritis demitologisasi sebagai konsekuensi atas modernitas
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengupas gejala transformasi pengetahuan sekaligus tindakan, khususnya pada masyarakat Desa Wonoboyo. Melalui metode kualitatif dan pendekatan studi kasus, data hasil penelitian kemudian dianalisis dengan konsep demitologisasi. Hasil penelitian menunjukkan ambisi menjadikan daerah tersebut sebagai kawasan agribisnis adalah salah satu konsekuensi atas materialisme ekonomi. Dengan prinsip pragmatis, tindakan semacam itu telah berdampak terhadap kondisi alam. Konstruksi berpikir masyarakat Wonoboyo telah berjalan melompati penjara mitologis sebagaimana ajaran Tri Hita Karana yang erat kaitannya dengan proses harmonisasi antara Tuhan, manusia, dan alam menuju pada rasionalitas tunggal, yaitu materialisme ekonomi.
Kata Kunci : Transformasi pengetahuan, materialisme ekonomi, mitologis.
References
Creswell, J. W. (2018). Penelitian Kualitatif dan Desain Riset. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Erista, A. A. (2014). Dampak Industri Terhadap Perubahan Sosial dan Ekonomi Masyarakat Di Desa Tobat Kecamatan Balaraja Tangerang. Jurnal sosiologi industri , 2-7.
Gramsci, A. (2013). Prison Notebook. Yogyakarta: Pustaka Pelajar. Hakim, M. A. (2003). Industrialisasi di Indonesia: Menuju Kemitraan yang Islami. Jurnal Ekonomi , 2.
Hardiman, F. B. (2004). Kritik Ideologi. Yogyakarta: Buku Baik.
Hardiman, F. B. (2015). Seni Memahami. Yogyakarta: PT. Kanisius.
Marcuse, H. (2016). Manusia Satu Dimensi. Yogyakarta: PT. Buku Seru.
Marcuse, H. (2012). Perang Semesta Melawan Kapitalisme Global. Jakarta: PT. Gramedia.
Parwata, H. N. (2014). Dampak Sosial Ekonomi Perkebunan Teh Wonosari Terhadap Masyarakat Desa Toyomarto Kecamatan Singosari Kabupaten Malang Tahun 1996-2012. Jurnal Sosial-Ekonomi , 11.
Pasaribu, R. B. (2003). Industri dan Industrialisasi. Jurnal Sosiologi Industri , 3.
Scott, J. C. (1983). Moral Ekonomi Petani. Yogyakarta: LP3ES.
Sugiono, M. (2006). Kritik Antonio Gramsci Terhadap Pembangunan Dunia Ketiga. Yogyakarta.
Weber, M. (2013). Teori Dasar Analisis Kebudayaan. Yogyakarta: IRCiSoD.
Copyright (c) 2022 Oetoesan-Hindia: Telaah Pemikiran Kebangsaan

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.